HALTIM, TLM – Penerima Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) tahun ini terpaksa harus ikat pinggang mengingat karena penyaluran anggaran BOSDA untuk semester-I sampai sekarang belum juga direalisasi karena terkendala administrasi belum dilengkapi instasi terkait.
Padahal seharusnya anggaran BOSDA semester-I disalurkan Pemerintah Daerah setempat ke masing-masing penerima paling lambat pada juni kemarin,”anggaran BOSDA untuk semester-I sudah diajukan permintaan ke Dinas Keuangan hanya saja masih ada kekurangan administrasi harus lengkapi dan alhamdulillah sudah dilakukan perbaikan”Kata Kordinator BOSDA Anam saat dikonfirmasi wartawan rabu (06/08) diruang kerjanya.
Anam juga menyebutkan besaran anggara BOSDA 2025 dialokasikan Pemda Haltim sebesar Rp12 miliar lebih untuk membiayai oprasional sekolah mulai tingkat TK sampai SMP sederajat dalam wilayah Haltim dan mekanisme dua kali pencaiaran terhitung persemester,”sedangkan mekanisme untuk penyaluran dari rekening Kasda langsung ke masing-masing rekening penerima”jelasnya.
Lanjutnya,sedangkan untuk besaran BOSDA akan diterima penerima bedasarkan jumlah siswa,”Tetapi ada penerima BOSDA yang jsiswanya tidak sampai 60 orang, namun jumlah siswanya dibulatkan sesuai dengan standar pembayaran”katanya. (Red).