Fergi Nadira, Kamis 14 Feb 2019
BEIRUT — Duta Besar Saudi untuk Beirut mengatakan, Arab Saudi akan mencabut peringatan terhadap warganya yang berpergian ke Lebanon. Hal itu dikatakan Bukhari di Beirut pada Rabu (13/2) usai pertemuan antara utusan kerajaan Saudi, Nizar al-Aloula dan Perdana Meneri Saad al-Hariri.
“Mengingat alasan keamanan sebelumnya telah berakhir dan berdasarkan jaminan dari pemerintah Lebanon ke Arab Saudi, Arab Saudi kemudian mencabut peringatan perjalanan,” ujar Dubes Saudi Waleed Bukhari dilansir Al-Arabiya, Kamis (14/2).
Pada November 2017, Saudi menyarankan warganya untuk tidak mengunjungi Lebanon. Sedangkan bagi warga yang berada di Lebanon diperntahkan meninggalkan negara itu.
Peringatan tersebut muncul beberapa hari setelah Hariri mengumumkan pengunduran dirinya dalam pidato yang disiarkan televisi dari Arab Saudi. Namun pernyataan pengunduran diri itu dicabut kembali.
Pencabutan peringatan Saudi terjadi dua pekan setelah kabinet baru dibentuk di Libanon. Seperti diketahui, ketegangan semakin meningkat selama bertahun-tahun antara Saudi dan Hizbullah Lebanon yang memiliki afiliasi dengan Iran.
(Republika.co.id)